Jailani, Jailani (2021) Relevansi kurikulum pesantren perspekti KH. Abdurrahman Wahid dengan kurikulum pondok pesantren Gedangan di desa Daleman Kec. Kedungdung Kab. sampang. Masters thesis, IAIN Madura.
Text
JAILANI-20170721023-Cover-PAI.pdf Download (103kB) |
|
Text
JAILANI_20170721023_Pernyataan Keaslian_PAI.pdf Download (151kB) |
|
Text
JAILANI_20170721023_Lembar Persetujuan_PAI.pdf Download (152kB) |
|
Text
JAILANI_20170721023_Lembar Pengesahan_PAI.pdf Download (242kB) |
|
Text
JAILANI_20170721023_Abstrak_PAI.pdf Download (299kB) |
|
Text
JAILANI-20170721023-DAFTAR ISI-PAI.pdf Download (159kB) |
|
Text
JAILANI_20170721023_BAB I_PAI.pdf Download (242kB) |
|
Text
JAILANI_20170721023_BAB II_PAI.pdf Download (413kB) |
|
Text
JAILANI_20170721023_BAB III_PAI.pdf Download (145kB) |
|
Text
JAILANI_20170721023_BAB IV_PAI.pdf Download (511kB) |
|
Text
JAILANI_20170721023_BAB V_PAI.pdf Download (231kB) |
|
Text
JAILANI_20170721023_BAB VI_PAI.pdf Download (195kB) |
|
Text
JAILANI-20170721023-DAFTAR PUSTAKA-PAI.pdf Download (296kB) |
Abstract
ABSTRAK JAILANI, 2021, Relevansi kurikulum pesantren perspekti KH. Abdurrahman Wahid dengan kurikulum pondok pesantren Gedangan di desa Daleman Kec. Kedungdung Kab. sampang, Tesis, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Program Magister (S2) Pascasarjana IAIN Madura, Pembimbing: Dr. Edi Susanto, S.Ag., M.Fil. dan Dr. Mohammad Thoha, M.Pd.I. Kata Kunci: Relevansi kurikulum, Pesantren, _ Pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam Indonesia yang bersifat tradisional yang telah hidup sejak ratusan tahun yang lalu. Pesantren hadir untuk merespon terhadap situasi dan kondisi suatu masyarakat yang dihadapkan pada runtuhnya sendi-sendi moral atau bisa disebut perubahan sosial. Oleh karena itu Keberadaan Pesantren dan masyarakat merupakan dua sisi yang tidak dapat dipisahkan, karena keduanya saling mempengaruhi. Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, timbul beberapa kecenderungan masyarakat dalam melihat posisi, fungsi, dan peran pesantren. Karena tuntutan dan kebutuhan masyarakat dapat berdampak terhadap eksistensi pesantren saat ini. Salah satu tokoh Islam Indonesia KH. Abdurrahman Wahid memberikan tanggapan terkait dengan apa yang dihadapi pesantren saat ini dengan memberikan gambaran tentang kurikulum pesantren yang relevan di era Globalisasi ini. Keadaan seperti ini juga berlaku pada di pondok pesantren Gedangan yang berada di kecamatan Kedungdung kabupaten Sampang. selain melaksanakan kurikulum salaf pesantren ini juga melaksanakan kurikulum khalaf (modern). Berdasarkan hal tersebut, ada 3 fokus dalam penelitian ini, yaitu; (1) Bagaimana konsep kurikulum pesantren perspektif KH. Abdurrahman Wahid ? (2) Bagaimana Pelaksanaan Kurikulum Pondok pesantren Gedangan di desa Daleman kec. Kedungdung kab. Sampang (3) Bagaimana relevansi kurikulum pesantren perspektif KH. Abdurrahman Wahid dengan kurikulum pondok pesantren Gedangan desa Daleman kec. Kedungdung kab. Sampang ? Di dalam Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Sumber data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, trigulasi, dan uraian rinci. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Konsep kurikulum pesantren Perspektif KH. Abdurrahman Wahid yaitu: a. memberikan dukungan terhadap pesantren yang ingin memasukkan komponen-komponen agama dan non agama dalam satu kurikulum formal di pesantren dengan asumsi bahwa tidak semua santri bisa dicetak menjadi ahli agama atau ulama’. b. Diadakannya program keterampilan di pesantren. Program ini dapat dilaksanakan sebagai kegiatan kurikuler maupun nonkurikuler sistem pendidikan sekolah di pesantren. c. memasukkan program penyuluhan dan bimbingan di pesantren, program ini ditujukan pada pemberian peranan kepada santri sebagai penyuluh dan pembimbing pengembangan beberapa jenis profesi di masyarakat. (2) a. pelaksanaan Kurikulum yang ada di pondok pesantren Gedangan desa Daleman kec. Kedungdung kab. Sampang memakai konsep kurikulum pendidikan salafkhalaf dan konsep kurikulum tersebut berjalan dengan baik. b. isi atau materi: dalam pelaksanaan kurikulum pondok pesantren Gedangan yakni 70% agama dan 30% umum sesuai dengan SKB tiga Menteri. Serta penambahan praktik membaca kitab salaf, menulis majalah, radio, dan dilengkapi dengan (bahasa Arab dan Inggris) (3) Keserasian atau kesamaan antara kurikulum pesantren perspektif KH. Abdurrahman Wahid dengan kurikulum pondok pesantren Gedangan di desa Daleman kec. Kedungdung kab. Sampang, diantaranya; pencampuran antara komponen-komponen agama dan non agama dalam satu kurikulum formal di pesantren. pemberdayaan Masyarakat dengan program penyuluhan dan bimbingan melalui pesantren. penyiapan angkatan kerja dan keterampilan di pesantren.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | ?? m_014 ?? |
Divisions: | Program Pascasarjana > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Mr rony hari |
Date Deposited: | 04 Jun 2021 07:06 |
Last Modified: | 04 Jun 2021 07:06 |
URI: | http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/1422 |
Downloads
Downloads per month over past year
Origin of downloads
Actions (login required)
View Item |