Bisyafa’atin, Naila Dalila (2021) Kebebasan Beragama dalam Al-Qur’an (Perspektif Hasbi Ash-Shiddieqy dalam Tafsir An-Nuur). Diploma thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA.
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_Cover_IQT..pdf Download (88kB) |
|
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_Halaman_Persetujuan_IQT..pdf Download (64kB) |
|
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_Halaman_Pengesahan_IQT..pdf Download (263kB) |
|
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_Abstrak_IQT..pdf Download (99kB) |
|
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_Daftar_isi_IQT..pdf Download (65kB) |
|
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_BAB I_IQT..pdf Download (321kB) |
|
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_BAB II_IQT..pdf Restricted to Repository staff only Download (116kB) |
|
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_BAB III_IQT..pdf Restricted to Repository staff only Download (613kB) |
|
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_BAB IV_IQT..pdf Restricted to Repository staff only Download (93kB) |
|
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_Daftar_Pustaka_IQT..pdf Download (138kB) |
|
Text
Naila Dalila Bisyafa'atin_18382052048_Pernyataan_Keaslian_IQT..pdf Download (253kB) |
Abstract
Kata Kunci: Kebebasan Beragama, Hasbi Ash-Shiddieqy, Tafsir An-Nuur. Keragaman budaya yang ada di Indonesia, selain menjadi kekayaan dan khazanah, terkadang juga menjadi sumber timbulnya konflik, seperti konflik keagamaan yang diakibatkan dari rancunya penafsiran masyarakat terhadap kebebasan beragama dalam Al-Qur’an. Oleh karena itu, penting untuk menegaskan kembali penafsiran tentang ayat-ayat kebebasan beragama, sehingga masyarakat tidak lagi memahami ayat-ayat Al-Qur’an secara parsial. Ada tiga pokok permasalahan dalam kajian penelitian ini, yaitu: pertama, apa saja ayat-ayat kebebasan beragama dalam Al-Qur’an. Kedua, bagaimana penafsiran Hasbi Ash-Shiddieqy terhadap ayat-ayat kebebasan beragama. Ketiga, bagaimana relevansi penafsiran ayat Al-Qur’an tentang kebebasan beragama dengan konteks keindonesiaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan tafsir dengan jenis penelitian kepustakaan (library research). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat 32 ayat yang bersinggungan dengan tema kebebasan beragama. Hasbi Ash-Shiddieqy menjelaskan bahwa Al-Qur’an memang benar-benar tidak membolehkan adanya paksaan dalam berkeyakinan, seperti yang sudah tertulis dalam QS. al-Baqarah (2): 256, Lā ikrāha fī al-dīn yaitu tidak ada paksaan dalam beragama. Relevansi penafsiran ayat Al-Qur’an tentang kebebasan beragama dengan konteks keindonesiaan belum terealisasikan dengan baik. Hal ini karena terdapat kesenjangan dan kurangnya komunikasi yang baik antara kebijakan pemerintah dan pemahaman masyarakat yang beragam. Serta kurangnya kesadaran diri dan rasa tanggung jawab dari masing-masing individu atau kelompok bahkan lembaga negara untuk mewujudkan integritas yang lebih baik
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? m_095 ?? ?? m_115 ?? |
Divisions: | Fakultas Ushuludin dan Dakwah > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Mrs Elhamah Nandika Bintan |
Date Deposited: | 18 Apr 2022 03:30 |
Last Modified: | 18 Apr 2022 03:30 |
URI: | http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/2330 |
Downloads
Downloads per month over past year
Origin of downloads
Actions (login required)
View Item |