Makanan Ḥalāl Ṭayyib Menurut M. Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Misbah

Rozi, Moh Rodhi Fahrur (2022) Makanan Ḥalāl Ṭayyib Menurut M. Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Misbah. Diploma thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA.

	Text a) Moh Rodhi Fahrur Rozi_20170702051036_Cover_IQT.pdf.pdf Download (436kB)
	Text c) Moh Rodhi Fahrur Rozi_20170702051036_Lembar_Persetujuan_Pembimbing_IQT.pdf.pdf Download (108kB)
	Text d) Moh Rodhi Fahrur Rozi_2017070201036_Lembar_Pengesahan_IQT.pdf.pdf Download (244kB)
	Text e) Moh Rodhi Fahrur Rozi_2017070201036_Abstrak_IQT.pdf.pdf Download (266kB)
	Text f) Moh Rodhi Fahrur Rozi_20170702051036_Daftar_Isi_IQT.pdf.pdf Download (83kB)
	Text g) Moh Rodhi Fahrur Rozi_2017070201036_BAB I_IQT_pdf.pdf Download (578kB)
	Text h) Moh Rodhi Fahrur Rozi_207070201036_BAB II_IQT_pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (368kB)
	Text i) Moh Rodhi Fahrur Rozi_20170702051036_BAB III_IQT_pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text j) Moh Rodhi Fahrur Rozi_2017070201036_BAB IV_IQT_pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (480kB)
	Text k) Moh Rodhi Fahrur Rozi_2017070201036_Daftar_Pustaka_IQT_pdf.pdf Download (359kB)
	Text b) Moh Rodhi Fahrur Rozi_20170702051036_Surat_Pernyataan Keaslian_Tulisan_IQT.pdf.pdf Download (45kB)

Abstract

Kata Kunci: Makanan, Ḥalāl, Ṭayyib, Al-Misbah Di antara cara makhluk hidup mempertahankan hidupnya adalah dengan makan. Faktor yang menentukan untuk memperoleh kesehatan dengan mendapatkan asupan gizi yang baik. Gizi yang baik didapatkan dari makanan yang baik dan cara olahan yang baik. Saat ini, masyarakat masih kurang memahami pengertian makanan yang halal dan juga baik bagi tubuh. Apalagi di era modern seperti saat ini, junkfood sedang marak-maraknya, yang statusnya berupa makanan halal tetapi tidak baik dikonsumsi setiap hari bagi tubuh. Syarat utama makanan dan minuman yang boleh dikonsumsi oleh umat Islam tidak hanya ḥalāl, tetapi juga ṭayyib. Jika kata ḥalāl berhubungan dengan syariat, maka kata ṭayyib berhubungan dengan medis. Kedua kata tersebut memiliki timbangan masing-masing, tetapi saling terkait dalam penerapannya. Kata ṭayyib dalam AlQur’an disebutkan 39 kali, dan kata ḥalāl disebutkan 51 kali. Kata ḥalāl dan ṭayyib yang berkenaan dengan makan disebutkan sebanyak 16 ayat yang tersebar dalam 12 surah. Sedangkan frasa ḥalāl ṭayyib yang berkenaan dengan makanan disebutkan sebanyak 3 kali dalam 3 surah yang berbeda. Frasa tersebut berkenaan tentang makanan. Berdasarkan hal tersebut, ada dua permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam permasalahan ini, yaitu: pertama, bagaimana penafsiran kata ḥalāl dan ṭayyib tentang makanan menurut M. Quraish Shihab dalam Tafsir AlMisbah? Kedua, bagaimana analisis frasa ḥalāl ṭayyib menurut M. Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Misbah? Penelitian ini menggunakan pendekatan tafsir. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori kesatuan tema dalam Al-Qur’an (al-waḥdah maudū‘īyah). Penelitian ini tergolong dalam jenis penelitian kepustakaan (library research). Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode tematik tokoh. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan aplikasi Quran for Android versi 3.0.7 terkait seleksi ayat-ayat ḥalāl dan ṭayyib. Hasil penelitian ini menunjukkan dua hal, yaitu: (1) Penafsiran ḥalāl ṭayyib dalam Tafsir Al-Misbah menggunakan teori al-waḥdah maudū‘īyah menjadi tiga tema yakni: (a) makanan ḥalāl ṭayyib bagi kaum Saba’ dan Bani Israil, (b) makanan ḥalāl ṭayyib bagi orang mukmin dan kafir, dan (c) makanan ḥalāl ṭayyib bagi seluruh manusia; dan (2) Dalam Tafsir Al-Misbah frasa ḥalāl ṭayyib terdiri dari: (a) makanan yang sehat, (b) makanan yang seimabang, dan (c) makanan yang aman.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	?? m_069 ?? ?? m_115 ??
Divisions:	Fakultas Ushuludin dan Dakwah > Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Depositing User:	Mrs Elhamah Nandika Bintan
Date Deposited:	17 Jul 2023 08:47
Last Modified:	17 Jul 2023 08:47
URI:	http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/3064

Downloads

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item