Nusyuz Dalam Al-Qur’an dan Relevansinya dengan Kesetaraan Gender (Analisis QS. an-Nisā’(4): 34 dan 128 Perspektif Hermeneutika Tauhid Amina Wadud)

Rohmah, Husnur (2024) Nusyuz Dalam Al-Qur’an dan Relevansinya dengan Kesetaraan Gender (Analisis QS. an-Nisā’(4): 34 dan 128 Perspektif Hermeneutika Tauhid Amina Wadud). Masters thesis, Institut Agama Islam Negeri Madura.

[img] Text
Husnur Rohmah_22380052006_Cover.pdf

Download (302kB)
[img] Text
Husnur Rohmah_22380052006_halaman persetujuan_IQT.pdf

Download (821kB)
[img] Text
Husnur Rahmah_22380052006_Halaman Pengesahan Penguji_IQT.pdf

Download (468kB)
[img] Text
Husnur Rohmah_22380052006_Abstrak.pdf

Download (477kB)
[img] Text
Husnur Rohmah_22380052006_Daftar Isi.pdf

Download (260kB)
[img] Text
Husnur Rohmah_22380052006_Bab 1.pdf

Download (471kB)
[img] Text
Husnur Rohmah_22380052006_Bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (844kB)
[img] Text
Husnur Rohmah_22380052006_Bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (711kB)
[img] Text
Husnur Rohmah_33280052006_Bab 4.pdf

Download (859kB)
[img] Text
Husnur Rohmah_22380052006_Bab 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (324kB)
[img] Text
Husnur Rohmah_22380052006_Daftar Pustaka.pdf

Download (382kB)
[img] Text
Husnur Rahmah_22380052006_Halaman Pernyataan Keaslian _IQT.pdf

Download (206kB)

Abstract

Kata Kunci : Nusyuz, Kesetaraan Gender, Hermeneutika Tauhid. Dalam penyelesaian nusyuz yang melibatkan antara suami dan istri terdapat kesenjangan. Studi ini cukup menarik, dengan berbagai asumsi mulai dari zaman klasik sampai kontemporer. Pembahasan tentang nusyuz belum mencapai satu pemahaman yang konkrit dan masih cenderung bermuara pada satu jenis saja, yaitu kedurhakaan, pembangkangan dan ketidaktaan seorang istri terhadap perintah suami. Penelitian ini menggunakan perspektif hermeneutika tauhid Amina Wadud sehingga nantinya akan menemukan titik terang dalam konteks penyelesaian nusyuz. Fokus penelitian dalam tesis ini 1). Bagaimana penafsiran QS. anNisā’(4): 34 dan 128 perspektif tafsir klasik dan tafsir kontemporer dan 2). Bagaimana analisis penafsiran QS. an-Nisā’(4): 34 dan 128 perspektif hermeneutika tauhid Amina Wadud. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode tematik dengan pendekatan hermeneutika. Jenis penelitian ini adalah library reserch (penelitian kepustakaan). Dan Corak yang digunakan dalam penelitian ini adalah corak fikih. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) QS. an-Nisā’(4): 34 menjelaskan apabila seorang istri terindikasi nusyuz maka seorang suami bisa melakukan tiga hal yakni menasehati, apabila cara yang pertama tidak membuahkan hasil maka perlu dilakukan cara yang kedua yakni pisah ranjang dan cara yang terakhir yakni memukul dengan pukulan yang tidak menyakitkan. Adapun dalam QS. an-Nisa’ (4): 128 menjelaskan apabila seorang istri merasa khawatir akan peringai suami yang terindikasi melakukan nusyuz maka sang istri bisa mengambil langkah perdamaian yang di setujui oleh kedua belah pihak agar nantinya tidak terjadi perceraian. 2). Analisis penafsiran QS. an-Nisā’(4): 34 dan 128 perspektif hermeneutika tauhid Amina Wadud adalah hal yang paling utama dalam penyelesaian nusyuz yaitu melalui jalur perdamaian. Jalur perdamaian dianggap lebih mampu menjaga keharmonisan rumah tangga dibandingkan dengan cara yang lainnya. Adapun mengenai konteks memukul yang terkadang dijadikan landasan oleh para suami dalam melakukan kekerasan dalam rumah tangga tidak dibenarkan adanya.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: A General Works > AC Collections. Series. Collected works
A General Works > AS Academies and learned societies (General)
H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
Divisions: Program Pascasarjana
Depositing User: Mr. Qori` wahyudi
Date Deposited: 20 Jun 2024 06:50
Last Modified: 20 Jun 2024 06:50
URI: http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/5911

Downloads

Downloads per month over past year

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item View Item