Implementasi Pendidikan Karakter Toleransi Melalui NilaiNilai Budaya Di SD Katolik Santo Redemptus Pamekasan

Agustini, Novita Dwi (2024) Implementasi Pendidikan Karakter Toleransi Melalui NilaiNilai Budaya Di SD Katolik Santo Redemptus Pamekasan. Diploma thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA.

	Text Novita dwi Agustini_20381052024_ Cover Skripsi_ Pgmi.pdf Download (27kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_halaman persetujuan_ Pgmi.pdf Download (206kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_ halaman pengesahan_ Pgmi.pdf Download (480kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_Abstrak_ Pgmi.pdf Download (88kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_Daftar Isi_ Pgmi.pdf Download (90kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_BAB I_ Pgmi.pdf Download (413kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_BAB II_Pgmi.pdf Restricted to Repository staff only Download (632kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_BAB III_ Pgmi.pdf Restricted to Repository staff only Download (320kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_BAB IV_Pgmi.pdf Download (647kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_BAB V_ Pgmi.pdf Restricted to Repository staff only Download (95kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_Daftar Rujukan_ Pgmi.pdf Download (276kB)
	Text Novita dwi Agustini_20381052024_ Keaslian Tulisan_ Pgmi.pdf Download (267kB)

Abstract

Kata Kunci : Implementasi, Karakter toleransi dan Budaya Penelitian ini di latarbelakangi karena adanya dekadensi toleransi yang marak terjadi saat ini. Sekolah Dasar Katolik Santo Redemptus Pamekasan merupakan satu-satunya sekolah swasta yang didalamnya memiliki keberagaman. Keberagaman tersebut sangatlah bervariasi diantaranya keberagaman dalam perbedaan suku agama dan budaya serta kondisi ekonomi keluarga siswa juga dapat membentuk pola perbedaan lingkungan sepertemanan disekolah. ada beberapa siswa yang kurang sadar dalam memahami arti toleransi dan kurang menerapkan sikap toleransi seperti halnya siswa tidak saling menghargai antar teman baik dari segi menerima pendapat yang berbeda, perbedaan suku, agama dan budaya. Maka dari itu, pembentukan karakter harus dipupuk dari sejak dini, sebagai guru yang memiliki peran penting dalam perkembangan siswa, maka guru dan warga sekolah harus menjadi figur yang bisa ditauladani oleh siswa dalam kehidupan sehari-hari. Berdasarkan hal tersebut, ada tiga fokus penelitian yang menjadi utama dalam penelitian ini, yaitu: 1) Bagaimana implementasi pendidikan karakter toleransi melalui nilai-nilai budaya di SD Katolik Santo Redemptus Pamekasan pada tahap pelaksanaan; 2) Bagaimana pendidikan karakter toleransi diterapkan kepada peserta didik melalui nilai-nilai budaya di SD Katolik Santo Redemptus Pamekasan; 3) Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam implementasi pendidikan karakter toleransi melalui nilai-nilai budaya di SD Katolik Santo Redemptus Pamekasan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dan jenis penelitiannya adalah deskriptif, sedangkan lokasi penelitian di SD Katolik Santo Redemptus Pamekasan. Sumber data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dengan melakukan pemilihan data dan penyajian data setelah analisis data dilakukan barulah ditarik kesimpulan. Data yang diperoleh dicek keabsahannya dengan perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan dan triangulasi sumber dan metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) tahapan pelakasanaan pendidikan karakter toleransi melalui nilai budaya di sekolah berjalan dengan baik pada penerapan toleransinya, banyak siswa telah memahami apa itu toleransi dan siswapun telah membiasakan diri untuk bersikap saling menghargai dan menghormati antar teman sebaya di dalam kelas maupun di luar kelas. Dikarenakan toleransi merupakan salah satu misi dari visi sekolah serta warga sekolah menerapkan kurikulum merdeka yang mana di dalamnya membentuk dimensi karakter profil pancasila, menerapkan budaya 5S (Senyum, Sapa , Salim, Sopan dan Santun), pembelajaran projek profil pancasiala, kegiatan bimbingan rohani dan mental untuk siswa, pembiasaan berdoa sebelum dan sesudah belajar sesuai keyakinan masing-masing dan didukung oleh fasilitas yang menunjang. 2) pendidikan karakter toleransi melalui nilai budaya ditanamkan kepada peserta didik dengan cara menerapkan pembiasaan disiplin positif (5S, berjabat tangan, berdoa sesudah sebelum belajar), melalui budaya membaca literasi peserta didik saling berdiskusi dan saling bertukar cerita saling menghargai, pembelajaran kelompok, menghargai pendapat dan kegiatan ekstrakulikuler yang bagus. 3) Adapun faktor pendukung yaitu dorongan pendidik dan tenaga kependidikan, kepedulian siswa terhadap hari besar umat beragama, lingkungan sekolah yang saling mendukung, kegiatan ekstrakulikuler yang toleran, fasilitas yang menunjang dan kegiatan projek profil kurikulum merdeka yang membentuk karakter toleransi siswa. sedangkan faktor penghambat yaitu kematangan berpikir peserta didik yang berbeda, pola asuh peserta didik, Tidak semua peserta didik dapat memahami dan menerapkan toleransi beragama, perbedaan kemampuan dan emosional peserta didik, dan keterbatasan waktu dalam pembelajaran.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	A General Works > AS Academies and learned societies (General) L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User:	Mr Imam Ghozali
Date Deposited:	23 Aug 2024 08:10
Last Modified:	23 Aug 2024 08:10
URI:	http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/6747

Downloads

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item