Implementasi Ice Breaking pada Mata Pelajaran IPS untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas VII di SMPI Darul Ulum Tampojung Tenggina Kecamatan Waru Kabupaten Pamekasan

Safitri, Nurliya Ashri (2021) Implementasi Ice Breaking pada Mata Pelajaran IPS untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas VII di SMPI Darul Ulum Tampojung Tenggina Kecamatan Waru Kabupaten Pamekasan. Diploma thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA.

[img] Text
1. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ Cover_ TIPS.pdf

Download (112kB)
[img] Text
3. Nuliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ Lembar Persetujuan Pembimbing_ TIPS.pdf

Download (154kB)
[img] Text
4. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ Lembar Pengesahan_ TIPS.pdf

Download (212kB)
[img] Text
5. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ Abstrak_ TIPS.pdf

Download (87kB)
[img] Text
6. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ Daftar Isi_ TIPS.pdf

Download (92kB)
[img] Text
7. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ BAB I_ TIPS.pdf

Download (195kB)
[img] Text
8. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ BAB II_ TIPS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (245kB)
[img] Text
9. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ BAB III_ TIPS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (183kB)
[img] Text
10. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ BAB IV_ TIPS.pdf

Download (687kB)
[img] Text
11. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ BAB V_ TIPS.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (94kB)
[img] Text
12. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ Daftar Pustaka_ TIPS.pdf

Download (164kB)
[img] Text
2. Nurliya Ashri Safitri_ 20170701082053_ Surat Pernyataan Keaslian Karya_ TIPS.pdf

Download (359kB)

Abstract

Kata Kunci: Ice Breaking, Ilmu Pengetahuan Sosial, Motivasi Belajar Ice Breaking dalam proses pembelajaran merupakan suatu aktivitas sederhana yang dilakukan oleh guru pengajar yang bertujuan untuk menghilangkan kebosanan yang dirasakan oleh siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Kebosanan di dalam kelas saat pembelajaran sedang berlangsung tentu pernah dirasakan oleh setiap siswa. Seperti karena siswa tidak menyukai mata pelajaran tersebut, ataupun cara penyampaian materi yang diberikan oleh guru pengajar yang membosankan. Berdasarkan hal tersebut, ada tiga permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: pertama, bagaimana implementasi ice breaking pada mata pelajaran IPS yang dilakukan oleh guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VII di SMPI Darul Ulum Tampojung Tenggina Kecamatan Waru Kabupaten Pamekasan; kedua, apa saja manfaat yang diperoleh dari implementasi ice breaking pada mata pelajaran IPS yang dilakukan oleh guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VII; ketiga, apa saja hambatan dalam implementasi ice breaking pada mata pelajaran IPS yang dilakukan oleh guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VII serta bagaimana solusinya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data yang diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah guru pengajar IPS dan peserta didik kelas VII. Sedangkan pen gecekan keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah menggunakan triangulasi sumber data. Hasil penelitian menunjukan bahwa: Pertama, implementasi ice breaking pada mata pelajaran IPS yang dilakukan oleh guru pengajar IPS di kelas VII SMPI Darul Ulum Tampojung Tenggina Kecamatan Waru Kabupaten Pamekasan merupakan suatu aktivitas yang memang sudah terbiasa dilakukan oleh guru pengajar di sela-sela proses pembelajaran IPS. Seperti game, gerak badan, dan sapaan semangat. Kedua, manfaat yang diperoleh dalam penggunaan ice breaking ialah terciptanya suasana kelas yang kondusif dan tidak membosankan, siswa menjadi lebih bersemangat dan menambah konsentrasi siswa, siswa menjadi lebih aktif dan tidak mudah bosan. Ketiga, penghambat dan solusi dalam penggunaan ice breaking ialah memakan waktu jam pelajaran apabila ada siswa yang berkesempatan untuk menjawab pertanyaan pada saat bermain game untuk menjawab pertanyaan, sehingga solusi yang dilakukan adalah memberikan hukuman yang mendidik untuk mempersingkat waktu. Serta suasana kelas menjadi ramai pada saat guru meminta mereka untuk membuat kelompok diskusi belajar, sehingga guru yang memilih anggota kelompok.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? m20B ??
?? m71E ??
?? m_071 ??
Divisions: Fakultas Tarbiyah > Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial
Depositing User: Mrs Elhamah Nandika Bintan
Date Deposited: 03 May 2021 05:17
Last Modified: 03 May 2021 05:17
URI: http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/1348

Downloads

Downloads per month over past year

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item View Item