Kebijakan Moderasi Beragama di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam: Studi Kasus di IAIN Madura dan INSTIKA Guluk-Guluk Sumenep

Ifadhah, Hurriyatul (2024) Kebijakan Moderasi Beragama di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam: Studi Kasus di IAIN Madura dan INSTIKA Guluk-Guluk Sumenep. Masters thesis, Institut Agama Islam Negeri Madura.

	Text 22380042021_SAMPUL.pdf Download (84kB)
	Text 22380042021_HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (56kB)
	Text 22380042021_HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (102kB)
	Text 22380042021_KATA PENGANTAR.pdf Download (200kB)
	Text 22380042021_ABSTRAK.pdf Download (32kB)
	Text 22380042021_DAFTAR ISI.pdf Download (85kB)
	Text 22380042021_BABI.pdf Download (311kB)
	Text 22380042021_BABII.pdf Download (409kB)
	Text 22380042021_BABIII.pdf Restricted to Repository staff only Download (257kB)
	Text 22380042021_BABIV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text 22380042021_BABV.pdf Download (281kB)
	Text 22380042021_BABVI.pdf Restricted to Repository staff only Download (65kB)
	Text 22380042021_BABVI.pdf Download (65kB)
	Text 22390042021_DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (140kB)
	Text 22380042021_KEASLIAN TULISAN.pdf Download (54kB)
	Text 22380042021_LAMPIRAN.pdf Download (1MB)
	Text 22380042021_RIWAYAT HIDUP.pdf Download (83kB)

Abstract

Kata Kunci: Kebijakan, Moderasi Beragama Moderasi beragama adalah konsep utama yang diusung oleh Kementerian Agama sebagai tindakan konkret dalam menanggapi tantangan yang dihadapi bangsa terkait dengan masalah serius radikalisasi dalam ranah keagamaan. Secara konseptual, moderasi beragama menggambarkan sikap seimbang antara pengalaman keagamaan yang bersifat personal dan penghargaan terhadap praktik keagamaan yang dianut oleh individu lain. Keselarasan dalam moderasi beragama menandakan keyakinan yang mantap terhadap ajaran agama yang dianut, sambil memberikan pemahaman akan prinsip keadilan dan kesetaraan. Implementasi konsep moderasi beragama di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam harus didukung oleh kebijakan yang jelas dan terarah. Berdasarkan hal tersebut, maka terdapat tiga permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: pertama, bagaimana kebijakan moderasi beragama di IAIN Madura dan INSTIKA; kedua, apa saja faktor pendukung dan faktor penghambat kebijakan moderasi beragama di IAIN Madura dan INSTIKA; ketiga, bagaimana hasil implementasi kebijakan moderasi beragama di IAIN Madura dan INSTIKA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian multi kasus. Sumber data diperoleh dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Jenis wawancara yang digunakan adalah wawancara terstruktur dan tak terstruktur, sedangkan jenis observasi yang digunakan adalah observasi non partisipan. Informannya terdiri Rektor, Wakil Rektor, Dosen, Pengolola Rumah Moderasi Beragama dan Lembaga Pusat Studi Aswaja serta mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, kebijakan moderasi beragama di IAIN Madura dan INSTIKA memiliki perbedaan dari dilihat dari dasar kebijakan Rektor di IAIN dan budaya pesantren di INSTIKA. Kedua, faktor pendukung dan penghambat moderasi beragama di IAIN dan INSTIKA semua civitas akademika turut mendukung, hanya saja di IAIN Madura masih bersifat penanaman sedangkan di INSTIKA sudah menjadi kebiasaan. Ketiga, hasil implementasi kebijakan moderasi beragama di IAIN dan INSTIKA memiliki dampak pada tridarma perguruan tinggi yang terdiri dari pendidikan, kemudian penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Maka perbedaanya antar keduanya terletak pada bentuk moderasi beragama di INSTIKA berupa ideologi, amali dan literasi. Berbeda dengan IAIN yang sistematis dan struktural.

Item Type:	Thesis (Masters)
Subjects:	A General Works > AC Collections. Series. Collected works A General Works > AS Academies and learned societies (General) L Education > L Education (General) L Education > LC Special aspects of education
Divisions:	Program Pascasarjana
Depositing User:	Mr. Qori` wahyudi
Date Deposited:	13 May 2024 01:15
Last Modified:	13 May 2024 01:15
URI:	http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/5534

Downloads

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item