Cyberbullying Perspektif Al-Qur’an (Studi Analisis Double Movement Fazlur Rahman)

Masrufah, Masrufah (2024) Cyberbullying Perspektif Al-Qur’an (Studi Analisis Double Movement Fazlur Rahman). Masters thesis, Institut Agama Islam Negeri Madura.

[img] Text
MASRUFAH_22380052014_Cover_IQT.pdf

Download (286kB)
[img] Text
MASRUFAH_ 22380052014_Persetujuan Pembim.pdf

Download (197kB)
[img] Text
MASRUFAH_22380052014_Pengesahan Penguji.pdf

Download (350kB)
[img] Text
MASRUFAH_22380052014_Abstak_IQT.pdf

Download (611kB)
[img] Text
MASRUFAH_22380052014_DAFTAR ISI_IQT.pdf

Download (94kB)
[img] Text
MASRUFAH_22380052014_BAB 1_IQT.pdf

Download (808kB)
[img] Text
MASRUFAH_22380052014_BAB 2_IQT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (803kB)
[img] Text
MASRUFAH_22380052014_BAB 3_IQT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
MASRUFAH_22380052014_BAB 4_IQT.pdf

Download (861kB)
[img] Text
MASRUFAH_22380052014_BAB 5_IQT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (572kB)
[img] Text
MASRUFAH_22380052014_Daftar Pustaka_IQT.pdf

Download (479kB)
[img] Text
MASRUFAH_22380052014_Pernyataan Keaslian.pdf

Download (273kB)

Abstract

Kata Kunci: Cyberbullying, Al-Qur’an, Double Movement Fazlur Rahman. Cyberbullying saat ini semakin marak terjadi di masyarakat, dan mirisnya hal tersebut seakan sudah dinormalisasikan dan dianggap hal biasa, seperti mengolokolok, mencela, menghina dan merendahkan orang lain di media sosial. Media sosial yang normalnya digunakan sebagai alat untuk berekspresi, berkomunikasi dan menunjukkan aspirasi dan hal positif lainnya, namun kenyataannya saat ini media sosial juga digunakan untuk melakukan hal-hal negatif oleh sebagian orang. Penelitian ini mempunyai tiga rumusan masalah; 1). Apa saja term dan ayat tentang cyberbullying? 2). Bagaimana penafsiran ayat-ayat cyberbullying? 3). Bagaimana cyberbullying perspektif Al-Qur’an dalam teori double movement Fazlur Rahman?. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (library research) serta menggunakan teori hermeneutika double movement Fazlur Rahman. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukkan: Pertama, term yang yang semakna dengan cyberbullying di dalam Al-Qur’an yaitu term sakhira (mengolokolok), haza’a (mengolok-olok/mengejek), lamiza (mencela), dan tanabaza (memanggil dengan gelar buruk), ketiga term tersebut terdapat dalam QS. al-An’am [6]:5 dan 10, at-Taubah [9]: 58, 64, 65 dan 79, Hud [11]: 8 dan 38, al-Anbiya’ [21]: 36 dan 41, al-Humazah [104]:1), khususnya QS. al-Hujurat [49]:11., al-Baqarah [2]: 14, 15, 67, dan 231, al-Hijr [15]: 11 dan 95, an-Nahl [16]: 34, asy-Syu’ara [26]: 6, ar-Rum [30]: 10, Yasiin [36]: 30, az-Zumar [39]: 48, Ghafir [40]: 83, az-Zuhruf [43]: 7, al-Jatsiyah [45]: 9, 33 dan 35, al-Ahqaf [46]: 26, ar-Ra’du [13]: 32, anNisa’[4]: 140, al-Maidah [5]: 57 dan 58, al-Kahfi [18]: 56 dan 106, al-Furqan [25]: 41, dan Surah Luqman [31]: 6. Kedua, menurut penafsiran beberapa mufassir, sakhira adalah menyebut kekurangan orang lain dengan tujuan menertawakan yang bersangkutan, baik dengan ucapan, perbuatan, ataupun tingkah laku. Term haza’a bermakna “ejekan”, atau biasanya digunakan untuk ucapan yang mengandung suatu ejekan Adapun term lamiza bermakna mencela sebagian yang lain dengan suatu ucapan, tindakan, atau isyarat, kata ini juga digunakan untuk menggambarkan ejekan yang mengundang tawa. Sedangkan term tanabaza adalah memberi gelar terhadap orang lain dengan gelar-gelar yang tidak enak didengar yang akan membuat reputasi seseorang menjadi buruk, atau saling memanggil dengan nada mengejek, dengan gelar-gelar buruk. Ketiga, tidak boleh melakukan sesuatu yang sekiranya akan mempermalukan orang lain, seperti mengolok-olok, mencela, menyebarkan berita hoaks, dan sebagainya di media sosial, serta meniadakan panggilan lain selain namanya sendiri, yakni tidak memanggil orang lain dengan suatu gelar yang ditujukan untuk mengejek atau mengolok-olok. Maka dari itu, tidak boleh melakukan sesuatu yang dapat merendahkan harkat dan martabat orang lain, karena beberapa hal tersebut termasuk perilaku yang bertentangan dengan prinsip keadilan, kasih sayang dan kemanusiaan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: A General Works > AC Collections. Series. Collected works
A General Works > AS Academies and learned societies (General)
H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Program Pascasarjana
Depositing User: Mr. Qori` wahyudi
Date Deposited: 27 Jun 2024 08:38
Last Modified: 27 Jun 2024 08:38
URI: http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/6167

Downloads

Downloads per month over past year

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item View Item