Konsep Pendidikan Akhlak Anak DalamSurahLuqman Ayat 13-19 Telaah Tafsir Al-Misbah

Qanita, Imro’ah (2023) Konsep Pendidikan Akhlak Anak DalamSurahLuqman Ayat 13-19 Telaah Tafsir Al-Misbah. Diploma thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA.

	Text Imro'ah Qanita_18381062116_SAMPUL_Piaud.pdf Download (109kB)
	Text Imro'ah Qanita _18381062116_halaman persetujuan PIAUD.pdf Download (329kB)
	Text Imro'ah Qanita_1831062116_Halaman Pengesahan_Piaud.pdf Download (1MB)
	Text Imro'ah Qanita_18381062116_ABSTRAK_PIAUD.pdf Download (225kB)
	Text Imro'ah Qanita_18381062116_DAFTAR ISI_Piaud.pdf Download (95kB)
	Text Imro'ah Qanita_18381062116_BAB I_Piaud.pdf Download (105kB)
	Text Imro'ah Qanita_18381062116_BAB II_piaud.pdf Restricted to Repository staff only Download (387kB)
	Text Imro'ah Qanita_18381062116_BAB III_piaud.pdf Restricted to Repository staff only Download (581kB)
	Text Imro'ah Qanita_18381062116_BAB IV_Piaud.pdf Download (46kB)
	Text Imro'ah Qanita_18381062116_DAFTAR PUSTAKA_Piaud.pdf Download (95kB)
	Text Imro'ah Qanita_18381062116_SURAT PERNYATAAN KE ASLIAN TULISAN_PIAUD.pdf Download (90kB)

Abstract

Kata Kunci: Konsep Pendidikan Akhlak Anak DalamSurah LuqmanAyat 13-19 Telaah Tafsir Al-Misbah Ada dua permasalahan yang menjadi fokus utama dari penelitianini, yakni: 1. Bagaimana konsep pendidikan akhlak anak dalam(Al-Quran) Surah Luqman Ayat 13-19 (ulasan pemikiran dalamTafsir (Al-Quran) Misbah)? 2. Apa nilai pendidikan yang terkandung dalam(Al-Quran) SurahLuqman Ayat 13-19? Penelitian ini termasuk penelitian pustaka (library reseach) denganmenggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan datanyamenggunakan dokumentasi dan menggalinya melalui sumber dataprimer dan sumber data sekunder. Kemudian menganalisis data tersebut melalui content analysis. Apabila melihat Ayat 13-19 maka dapat diambil simpulan singkat bahwa ayat tersebut menerangkan kepada kita bahwa: 1. Menasehati untuk menyembah hanya kepada Allah SWT dantidakmempersekutukan Allah SWT dengan sesembahanlain. Menyekutukan banyak tingkatan. Terendah menyembahselainAllah SWT. Tetapi apabila kita beramal tidak karena Allah, itusebenarnya termasuk bagian-bagian dari menyekutukan Allahkrnamal kita tidsk murni untuk-Nya 2. Menghormati dan menaati orang tua, yakni ayah dan ibu, yangtelahmerawatnya sejak dalam kandungan. Orang tua adalah jalankitamemperoleh rahmat Allah SAW. Allah pemilik rahmat. Rosulullah vi SAW distributor tunggal rahmat. Orang tua kita adalah pintu rahmat. Apabila durhaka, pintu rahmat tertutup. 3. Bersyukur kepada Allah SWT atas kenikmatan yang diberikan. Danberterimakasih kepada orang tua yang telah mendidik dan memberi perhatian. Syukur kita kepada Allah dan terima kasih kita kepadakedua orang tua. 4. Berbakti kepada orang tua, kecuali mereka mengajakmenyekutukan Allah dan mengajak dalam kemaksiatan. Meski begitu, seorang anak tetap harus menghormati orang tuadanberhubungan baik dengan mereka dalamhal yangtidakmengandung dosa. 5. Amalan sekecil apapun akan mendapatkan balasan yang sesuai. Begitu pula dengan dosa yang akan diperhitungkan padahari kiamat kelak. Balasan tidak akan pernah salah alamat, dansetiapperbuatan ada hisabnya. 6. Nasehat untuk mengerjakan salat dan melakukannya sesempurnamungkin. Ini sebagai bentuk pengabdian kita kepada AllahSWTsebagai seorang hamba. Manusia itu memilih 3 status. Sebagai hamba, Kholifah, dan pecinta Allah. 7. Ajakan untuk berbuat kebaikan dan menghindari kemungkaranataukeburukan. Serta bersabar atas segala sesuatunya. Perbuatanbaikdan menghindari keburukan itu termasuk dari perjuangan. Danperjuangan itu selalu identik dengan hal hal yang berat dansulit sebagaimana yg telah ditempuh oleh Rosulullah SAW. Makadibutuhkan kesabaran. 8. Tidak berbuat sombong terhadap manusia lainnya. Sebab, AllahSWT tak menyukai orang yang membanggakan dirinya. Kesombongan merupakan bukti kurangnya rasa bersyukur terhadapnikmat Allah SWT. Hanya Allah SWT yang layak untuk sombong. Kita sebagai manusia sangat terbatas, semua kemampuan berasal vii dari-Nya. Itu sebabnya perbuatan sombong sangat menyalahi fitrahmanusia. 9. Berperilaku dengan baik terhadap manusia lain. Yakni berjalandengan tenang, serta berbicara dengan lemah lembut tanpameninggikan suara. Inilah ciri orang orang yang mengamalkanapayang telah diperintahkan Allah SWT pada ayat 13 sd 19.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	A General Works > AS Academies and learned societies (General) L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Depositing User:	Mr Imam Ghozali
Date Deposited:	09 Jul 2024 02:02
Last Modified:	09 Jul 2024 02:02
URI:	http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/6351

Downloads

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item