Sari, Mita (2024) Strategi Kepala Madrasah Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Di MTs.nasyiatus Syubban Tobungan Galis Pamekasan. Diploma thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA.
Text
18381042091-sampul.pdf Download (315kB) |
|
Text
18381042091- Halaman Persetujuan.pdf Download (156kB) |
|
Text
18381042091-halaman pengesahan.pdf Download (190kB) |
|
Text
18381042091-ABSTRAK.pdf Download (32kB) |
|
Text
18381042091-DAFTAR ISI.pdf Download (188kB) |
|
Text
18381042091-BAB I.pdf Download (521kB) |
|
Text
18381042091-BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (589kB) |
|
Text
18381042091-BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (341kB) |
|
Text
18381042091- BAB IV.pdf Download (431kB) |
|
Text
18381042091- BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (186kB) |
|
Text
18381042091-Daftar Rujukan.pdf Download (187kB) |
|
Text
18381042091-keaslian tulisan.pdf Download (350kB) |
Abstract
Kata Kunci: Strategi Kepala Madrasah, Disiplin Disiplin sekolah tidak bisa lepas dengan persoalan perilaku negatif siswa. Perilaku negatif yang terjadi dikalangan siswa pada akhir ini tampak sangat mengkhawatirkan, contohnya seperti geng motor, keterlibatan narkoba dan berbagai tindakan yang menuju kearah kriminal lainnya. Kedisiplinan merupakan salah satu faktor yang paling berperan untuk menunjang keberhasilan suatu lembaga pendidikan. Kepemimpinan kepala sekolah sangat mempengaruhi keberhasilan tujuan pendidikan selain itu dalam suatu lembaga pendidikan pegawai dan guru juga sangat berperan untuk mendukung danmenyokong kerja kepala sekolah agar visi-misi suatu lembaga dapat tercapai. Berdasarkan penjelasan di atas muncul beberapa fokus penelitian sebagai berikut: pertama, Bagaimana Strategi Kepala Madrasah Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Di MTs. Nasyiatus Syubban Tobungan Galis Pamekasan. Kedua, Apa saja factor pendukung dan factor penghambat kepala madrasah dalam mendisiplinkan siswa MTs. Nasyiatus Syubban Tobungan Galis Pamekasan. Dalam penelitian ini pendekatan yang dilakukan oleh peneliti yaitu pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Sumber data yang diperoleh dari Kepala Sekolah Guru dan Siswa. Penggunaan penelitian dengan metode kualitatif dan jenis deskriptif adalah untuk mencocokkan antara realita yang ada dilapangan dengan teori yang berlaku. Penelitian yang peneliti lakukan di MTs. Nasyiatus Syubban, maka peneliti dapat menyimpulkan bahwa kepala MTs. Nasyiatus Syubban sudah menjalankan fungsinya sebagai pemimpin dan manajer yang baik. Hal ini terbukti dengan adanya tindakan-tindakan riil yang sistematis dan terencana. Adapun strategi yang berkaitan dengan peran kepala sekolah dalam program/kegiatan kedisiplinan siswa, yaitu : 1. Strategi kepala sekolah dalam mendisiplinkan siswa di MTs. Nasyiatus Syubban, dilakukan dengan perencanaan dalam menciptakan prilaku empatik, pengorganisasian dengan mengedepankan komunikasi yang baik, pelaksanaan kegiatan kedisiplinan belajar; pembinaan dan pengawasan kinerja guru, pemberian motivasi, pemberian penghargaan dan evaluasi kegiatan kedisiplinan belajar. 2. Faktor penghambat strategi kepala sekolah dalam mendisiplinkan siswa di MTs. Nasyiatus Syubban diantarnaya Terbatasnya informasi yang diterima oleh pelajar, Faktor pendukung strategi kepala sekolah. dalam mendisiplinkan siswa di MTs. Nasyiatus Syubban
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | A General Works > AS Academies and learned societies (General) L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | Mr Imam Ghozali |
Date Deposited: | 15 Nov 2024 02:40 |
Last Modified: | 15 Nov 2024 02:40 |
URI: | http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/7520 |
Downloads
Downloads per month over past year
Origin of downloads
Actions (login required)
View Item |