Ifdhali, Shafwan (2021) Peran Kepala Madrasah Dalam Menyelesaikan Konflik Antar Pendidik Di MA Matsaratul Huda Panempan Pamekasan. Diploma thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA.
Text
1. SAMPUL.pdf Download (27kB) |
|
Text
2. HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (61kB) |
|
Text
3. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (2MB) |
|
Text
4. ABSTRAK.pdf Download (82kB) |
|
Text
5. Kata Pengantar.pdf Download (3MB) |
|
Text
6. DAFTAR ISI.pdf Download (161kB) |
|
Text
7. BAB I.pdf Download (403kB) |
|
Text
8. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (422kB) |
|
Text
9. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (327kB) |
|
Text
10. BAB IV.pdf Download (576kB) |
|
Text
11. BAB V - Copy.pdf Restricted to Repository staff only Download (158kB) |
|
Text
12. DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (272kB) |
|
Text
13. PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (2MB) |
|
Text
15. LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
|
Text
16. RIWAAYAT HIDUP.pdf Download (193kB) |
Abstract
Kata Kunci: Peran Kepala Madrasah dalam Menyelesaikan Konflik Kepala Madrasah dapat diartikan pemimpin madrasah atau suatu lembaga dimana tempat menerima dan memberi pelajaran. Wahjosumijo mengartikan bahwa: “kepala madrasah adalah tenaga fungsional guru yang diberi tugas untuk memimpin suatu Madrasah dimana diselenggarakan proses belajar mengajar, atau tempat dimana terjadi interaksi antara guru yang memberi pelajaran dan murid yang menerima pelajaran. Konflik merupakan suatu proses interaksi yang terjadi akibat adanya ketidaksesuaian atau perbedaan antara dua pendapat (sudut pandang), baik itu terjadi dalam ukuran (organisasi), derajat spesialisasi yang diberikan kepada anggota organisasi, kejelasan jurisdiksi (wilayah kerja), kecocokan antara tujuan anggota dengan tujuan organisasi, gaya kepemimpinan,dan system imbalan yang berpengaruh atas pihak-pihak yang terlibat, baik pengaruh positif maupun pengaruh negatif. Berdasarkan penjelasan di atas muncul beberapa fokus penelitian sebagai berikut: Pertama, Bagaimana peran Kepala Madrasah dalam menyelesaikan konflik antar pendidik. Kedua, Apa saja strategi Kepala Madrasah dalam menyelesaikan konflik antar pendidik. Ketiga. Apa saja hambatan Kepala Madrasah dalam menyelesaikan konflik antar pendidik. Dalam penelitian ini pendekatan yang dilakukan oleh peneliti yaitu pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Sumber data yang diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan yang menjadi sumber data yaitu kepala madrasah dan guru. Hasil penelitian menunjukan bahwa: Pertama, peran Kepala Madrasah dalam menyelesaikan konflik antar pendidik yaitu sebagai pemberi arahan dan bimbingan, sebagai educator, sebagai penengah, sebagai pengambil keputusan, sebagai pemberi nasehat. Kedua, strategi yang digunakan Kepala Madrasah dalam menyelesaikan konflik antar pendidik dengan cara memberikan solusi, mencari jalan keluar, mempertemukan kedua belah pihak. Ketiga, hambatan yang dihadapi Kepala Madrasah dalam menyelesaikan konflik antar pendidik seperti kurangnya keterbukaan, saling merasa benar, tidak mau diberikan arahan, ego yang tinggi, sulit untuk mempertemukan kedua belah pihak
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? m71H ?? ?? m_122 ?? |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | Mr Imam Ghozali |
Date Deposited: | 18 Apr 2022 04:17 |
Last Modified: | 18 Apr 2022 04:17 |
URI: | http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/2294 |
Downloads
Downloads per month over past year
Origin of downloads
Actions (login required)
View Item |