Penerapan Sarapan Bergizi untuk Keaktifan Anak Usia Dini Kelompok B di TK Nurul Huda Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan

Istiana, Lailatul (2021) Penerapan Sarapan Bergizi untuk Keaktifan Anak Usia Dini Kelompok B di TK Nurul Huda Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan. Diploma thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI MADURA.

	Text a) Lailatul Istiana_ 20170701062031_Cover_PIAUD.pdf Download (181kB)
	Text c) Lailatul Istiana_ 20170701062031_Lembar_Persetujuan_Pembimbing_PIAUD.pdf Download (222kB)
	Text d) Lailatul Istiana_ 20170701062031_Lembar Pengesahan_PIAUD.pdf Download (255kB)
	Text e) Lailatul Istiana_ 20170701062031_Abstrak_PIAUD.pdf Download (153kB)
	Text f) Lailatul Istiana_ 2010701062031_Daftar_Isi_PIAUD.pdf Download (165kB)
	Text g) Lailatul Istiana_ 20170701062031_BAB I_PIAUD.pdf Download (416kB)
	Text h) Lailatul Istiana_ 20170701062031_BAB II_PIAUD.pdf Restricted to Repository staff only Download (285kB)
	Text i) Lailatul Istiana_ 20170701062031_BAB III_PIAUD.pdf Restricted to Repository staff only Download (156kB)
	Text j) Lailatul Istiana_ 20170701062031_BAB IV_PIAUD.pdf Download (497kB)
	Text k) Lailatul Istiana_ 20170701062031_BAB V_PIAUD.pdf Restricted to Repository staff only Download (156kB)
	Text l) Lailatul Istiana_ 20170701062031_Daftar_Pustaka_PIAUD.pdf Download (164kB)
	Text b) Lailatul Istiana_ 20170701062031_ Surat_Pernyataan_Keaslian_Karya_dan_Persetujuan Publikasi _PIAUD.pdf Download (66kB)

Abstract

Kata Kunci : Sarapan Bergizi, Keaktifan Anak Usia Dini Sarapan adalah kegiatan makan dan minum yang dilakukan antara bangun pagi sampai jam 9. Sarapan bergizi akan mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan anak. Sarapan bergizi seringkali dilakukan dirumah saja bersama keluarga, namun adakalanya sarapan bergizi dapat diterapkan di sekolah formal seperti halnya TK dan dilakukan bersama teman-teman sebayanya. Sarapan bergizi bisa dijadikan sebuah kegiatan untuk mengenalkan makanan bergizi pada anak usia dini dikarenakan pada umumnya orang tua anak usia dini sibuk dengan mencari nafkah untuk keluarga. Oleh karena itu, makanan anak usia dini tidak bisa terkontrol dengan baik kecuali memang anak usia dini tersebut belajar disekolah bersama guru. Berdasarkan hal tersebut, maka ada empat permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: pertama, bagaimanakah penerapan sarapan bergizi untuk keaktifan anak usia dini kelompok B di TK Nurul Huda Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan, kedua, apa saja manfaat dari penerapan sarapan bergizi kepada anak usia dini, ketiga, apa saja faktor pendukung dalam penerapan sarapan bergizi kepada anak usia dini, keempat apa saja faktor penghambat dalam penerapan sarapan bergizi kepada anak usia dini. Selain meneliti disekolah, peneliti juga meneliti beberapa siswa dirumah terkait penerapan sarapan bergizi. Apakah siswa juga menerapkan sarapan bergizi dirumah seperti yang diterapkan disekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Sumber data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informasinya adalah guru pendidik kelas B dan orang tua siswa kelas B TK Nurul Huda Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan. Untuk pengecekan keabsahan data melalui pengamatan terus-menerus, memperpanjang masa observasi dan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: pertama, Penerapan sarapan bergizi untuk keaktifan anak usia dini kelompok B di TK Nurul Huda Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan yaitu diadakan setiap satu bulan sekali sesuai tema empat sehat lima sempurna, dikemas dengan kegiatan sarapan bergizi yang dilakukan bersama-sama. Dalam kegiatan sarapan bergizi guru menyuruh anak�anak untuk membawa bekal sendiri dari rumah dengan menu yang ditentukan oleh guru sesuai dengan sub-sub tema. Kedua, manfaat dari kegiatan sarapan bergizi adalah dapat menunjang keaktifan anakdikelas, mencerdaskan otak, dapat mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan anak, memenuhi asupan gizi yang cukup, dapat menjaga berat badan anak, dan dapat membiasakan anak untuk mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi. Ketiga, Faktor pendukung dalam penerapan sarapan bergizi adalah anak-anak merasa senang, wali murid yang sangat antusias dan guru-guru yang kompak. Keempat, faktor penghambat dalam penerapan sarapan bergizi adalah anak-anak kadang tidak suka dengan menu makanan yang diperintah oleh guru, anak-anak sulit makanan karena sudah sarapan dari rumahnya dan makanan yang tidak dihabiskan. Untuk hasil penelitian beberapa siswa dirumah menunjukkan bahwa semua orang tua siswa menerapkan sarapan bergizi kepada anak dirumah yang dilakukan sebelum berangkat sekolah atau membekali anak makanan untuk dimakan disekolah.Menunya beragam sesuai kesukaan anak dan makanan kebiasaan keluarga.Namun dari segi makananya semuanya sehat dan bergizi.dampak dari sarapan bergizi menurut orang tua siswa rata-rata menjawab anaknya lebih giat dalam melakukan suatu kegiatan dan mengurangi anak-anak untuk mengkonsumsi jajanan disekolah yang kualitasnya belum terjamin sehat atau tidak bagi kesehatan anak

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	?? m71E ?? ?? m71K ??
Divisions:	Fakultas Tarbiyah > Pendidikan Islam Anak Usia Dini
Depositing User:	Mrs Elhamah Nandika Bintan
Date Deposited:	12 Apr 2022 02:24
Last Modified:	12 Apr 2022 02:24
URI:	http://etheses.iainmadura.ac.id/id/eprint/2583

Downloads

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item